10 Pemain Terbaik Ini Akan Pensiun Setelah Piala Dunia 2026

5 Pemain Terbaik Ini Akan Pensiun Setelah Piala Dunia 2026

Piala Dunia 2026 akan berlangsung di Kanada, Amerika Serikat, dan Meksiko. Diselenggarakan di tiga negara sekaligus, ajang ini dipastikan akan penuh kejutan dan penuh drama. Namun, ajang ini juga menjadi penampilan terakhir bagi beberapa pemain kelas dunia.

Para pemain menatap Piala Dunia sebagai peluang untuk mengukir sejarah bagi negara masing-masing. Piala Dunia 2026 bisa menjadi kesempatan terakhir bagi mereka untuk mencetaknya. Karir individu mereka luar biasa, tetapi pertambahan usia dan banyaknya cedera memengaruhi kecemerlangan mereka.. 

Berbeda dengan klub, membela negara dengan bermain di tim nasional menimbulkan kebanggaan tersendiri. Apalagi bila sukses mengangkat piala Jules Rimet di podium. 

Berikut lima pemain yang diperkirakan pensiun usai Piala Dunia 2026 (bagian 1):

  1. Alisson Becker – Brasil

Alisson dianggap sebagai salah satu kiper terbaik di dunia. Ia tampil luar biasa di bawah mistar gawang Liverpool, tetapi kiprahnya saat berlaga membela Brasil kurang memuaskan. 

Walaupun ia memenangi Copa America 2019 bersama Brasil, mereka gagal menang di Piala Dunia. Mereka tersingkir dari Piala Dunia 2022 oleh Kroasia lewat adu penalti karena Alisson tidak mampu menangkis satu pun tendangan penalti. . 

Piala Dunia 2026 bisa menjadi peluang terakhir bagi Alisson untuk meraih kembali kejayaan sepak bola Brasil di turnamen bergengsi itu. Dengan sekitar 60 kali main untuk Timnas Brasil, ia merupakan salah satu pemain yang paling berpengalaman di lapangan.

Statistik

Main : 63 kali

Clean sheet : 41 kali

  1. Kyle Walker – Inggris

Kyle Walker menjadi salah satu bek tercepat di Inggris selama beberapa tahun. Seiring bertambahnya usia, ada kemungkinan Piala Dunia 2026 akan menjadi turnamen internasional terakhir bagi pemain 33 tahun tersebut. 

Walker membantu Inggris lolos ke babak semifinal Piala Dunia Rusia 2018, sebagai momen come back-nya Inggris ke peringkat atas sepak bola dunia. Ia berusaha keras menghentikan keperkasaan Kylian Mbappe di babak perempat final Piala Dunia 2022 antara Inggris melawan Prancis. Apa daya, Olivier Giroud-lah yang membuat tim berjuluk ‘Three Lions’ tersingkir. 

Statistik

Main : 80 kali

Gol : 1 kali

Assist : 10 kali

  1. Son Heung-min – Korea Selatan

Son Heung-min menjadi wajah utama sepak bola Korea Selatan sejak ia bergabung dengan Tottenham Hotspur pada 2015. Mantan bek ini memberi tekanan sejumlah pemain dengan kecepatan dan ancamannya di depan gawang. 

Ia membantu Korea Selatan lolos ke babak 16 besar di Piala Dunia 2022. Dua tahun berikutnya, mereka harus puas tersingkir di babak semifinal Piala Asia 2024. Pada 2026, Korea Selatan berpeluang untuk kembali lolos ke babak 16 besar. 

Dengan sekitar 40 gol dalam 120 kali laga, ia adalah pemain andalan di tim nasional Korsel. Namun,  2026 bisa menjadi tahun terakhir bagi pria 31 tahun tersebut.

Statistik

Main : 123 kali

Gol : 44 kali

Assist : 20 kali

  1. Mohamed Salah – Mesir

Mohamed Salah mengalami nasib seperti Son di sepanjang karirnya. Bek 31 tahun ini tampil luar biasa saat bertanding bersama tim Liverpool. Sayangnya, prestasi serupa belum berhasil diraih Salah bersama timnas Mesir. 

Salah berangkat ke Moskow untuk berlaga di Piala Dunia Rusia 2018, tetapi ia justru tidak dapat bermain karena cedera. Setelah Mesir gagal lolos ke Piala Dunia 2022, fokus utama Salah adalah lolos kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Format baru Piala Dunia 2026 dengan penambahan peserta menjadi 48 tim membuka peluang Mesir untuk lolos ke Amerika. Turnamen puncak sepak bola profesional ini bisa menjadi peluang pertama dan terakhir bagi Salah untuk menunjukkan tajinya di kancah internasional.

Statistik

Main : 96 kali

Gol : 54 kali

Assist : 32 kali

  1. Virgil van Dijk – Belanda

Virgil van Dijk tampil cemerlang, meski memulai karirnya lebih lambat dari sebagian besar pemain kelas dunia. Ia berhasil memenangi sejumlah turnamen bersama Liverpool, termasuk EPL dan Liga Champions. Namun, ia belum pernah meraih prestasi yang memuaskan bersama timnas Belanda. 

Pencapaian terbaiknya bersama tim Oranje adalah runner-up di Nations League 2019. Di Piala Dunia Qatar 2022, Van Dijk dan timnya tersingkir di babak perempat final.  Meski demikian, ia berharap dapat pensiun dari turnamen Piala Dunia dengan kemenangan di Amerika. 

Statistik

Main : 64 kali

Gol : 7 kali

6. Antoine Griezmann – Prancis

Antoine Griezmann menjadi salah satu pemain yang sering mendapat kritikan tajam dari publik sepak bola dalam beberapa tahun terakhir. Meski pernah mengalami masa sulit di Barcelona, ​​ia tampil luar biasa saat membela tim Atletico Madrid sekaligus menjadi pusat perhatian tim nasional Prancis. 

Ia mencetak empat kali gol dan memperoleh tujuh assist dalam 19 pertandingan Piala Dunia. Sebagian besar di antaranya pada Piala Dunia Rusia 2018, ketika Prancis menang di babak final melawan Kroasia. 

Kemampuannya untuk melewati para pemain bertahan di sepertiga akhir lapangan sangat cemerlang. Meski demikian, 2026 bisa menjadi Piala Dunia terakhirnya, karena ia telah berusia 32 tahun pada awal 2024 lalu.

Statistik timnas

Main : 127 kali

Gol : 44 kali

Assist : 38 kali

7. Kevin de Bruyne – Belgia

Kevin De Bruyne menjadi pemain andalan di era emas timnas Belgia. Tim ini diperkirakan menjadi salah satu kandidat favorit juara Piala Eropa 2016 dan Piala Dunia 2018, tetapi mereka justru gagal. 

Di Piala Dunia Qatar 2022, mereka justru lebih buruk lagi karena tersingkir dari babak penyisihan grup, yang sekaligus menandakan berakhirnya masa kejayaan generasi emas sepak bola Belgia.

Playmaker Manchester City tersebut menjadi pawang tim Belgia, dengan raihan 25 gol dalam 99 laga. Mereka akan bertolak ke Amerika Utara dengan penuh semangat untuk menggapai harapan baru, karena sistem baru Piala Dunia 2026 bisa jadi peluang terakhir bagi gelandangan veteran tersebut.

Statistik timnas

Main : 99 kali

Gol : 26 kali

Assist : 49 kali

8. Harry Kane – Inggris

Harry Kane adalah pencetak gol terbanyak di skuad Inggris, sehingga ia menjadi pemain andalan bagi tim Britania Raya ini. Meski belum pernah menang Piala Dunia, Kane adalah salah satu pemain terbaik di dunia. Spesialisasinya adalah mengambil alih jalannya laga dari depan. 

Kane menjadi pencetak gol terbanyak dalam laga tandang melawan Italia pada Maret 2023. Dirinya optimistis timnas Inggris dapat memenangkan Piala Dunia 2026. 

Mereka hampir menang pada Piala Dunia Rusia 2018, tetapi kalah dari Kroasia di babak semifinal. Timnas Inggris gagal di Qatar 2022 setelah kalah melawan Prancis di perempat final. Inggris masih berada di era emasnya, sehingga Kane ingin mengakhiri Piala Dunia terakhirnya sebagai kapten juara.

Statistik timnas

Main : 89 kali

Gol : 62 kali

Assist : 19 kali

9. Robert Lewandowski – Polandia

Penyerang Barcelona ini belakangan tidak mencatat prestasi memuaskan bersama timnas Polandia. Lewandowski tidak memperkuat timnya di dua pertandingan Euro 2024 akibat cedera. Saat sudah pulih pun, ia hanya  mencetak gol penalti bagi timnya. Ironisnya, gol itu tercipta setelah Polandia tersingkir dari Euro 2024 dalam adu penalti melawan Prancis. 

Namun, melihat reaksi kecewanya saat itu, para pengamat yakin Lewandowski masih akan memperkuat Polandia di Piala Dunia 2026. Walaupun berhasil dan tidaknya Polandia lolos ke Amerika masih jadi tanda tanya besar. 

Lewandowski akan berusia 37 tahun di tahun 2026, dan masih terikat kontrak dengan Barcelona FC hingga musim 2025/2026. Tampaknya, usia bukan jadi halangan bagi motor penggerak Polandia untuk bermain di level tinggi. 

Statistik timnas

Main : 66 kali 

Gol : 55 kali 

Assist : 12 kali 

10. Neymar – Brasil 

Pemain yang pernah menyandang gelar sebagai penyerang paling ditakuti di dunia, Neymar Jr., telah menegaskan Piala Dunia 2026 akan menjadi yang terakhir baginya. Neymar juga mengungkapkan keyakinannya bahwa Brasil akan lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

“Saya tahu Piala Dunia 2026 akan jadi yang terakhir buatku, kesempatan terakhirku. Saya akan melakukan apapun supaya bisa bermain (bersama timnas Brasil,” ujar Neymar pada CNN beberapa waktu lalu. 

Neymar sempat memperkuat tim negaranya di empat pertandingan pertama Brasil di fase Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Amerika Selatan. Namun, ia hengkang akibat cedera yang dialaminya saat melawan Uruguay pada Oktober 2023. Neymar sudah satu tahun tidak bermain untuk Brasil sejak itu. 

Meski akan berusia 34 tahun pada 2026, Neymar mengaku Piala Dunia adalah fokusnya saat ini. Sempat memperkuat Barcelona di usia emasnya, saat ini Neymar bergabung dengan klub Liga 1 Arab Saudi, Al Hilal. 

Statistik timnas

Main : 49 kali 

Gol : 29 kali 

Assist : 26 kali 

Masihkah ada harapan bagi Tim Merah Putih melaju ke Amerika? Pantau jadwal Kualifikasi Indonesia Piala Dunia 2026, jangan lewatkan pertandingan penentu Skuad Garuda! 

Mainkan Taruhan Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Sekarang!